Minggu, 14 Agustus 2011

FORUM Silaturahmi Klinik Pendidikan




(Forum Pertemuan Anggota FB Klinik Pendidikan: Edukasi ,Komunikasi,tukar Informasi,Konsultasi,Motivasi,Advokasi &Koneksi )
PENGANTAR

Forum ini merupakan kumpulan /komunitas anggota klinik pendidikan (FB) yang peduli pendidikan, meliputi : guru, kepala sekolah, masyarakat umum, pengusaha, dosen dan siapaun yang memiliki kepedulian pada kemajuan dunia pendidikan.

KONSEP DASAR

Pendidikan kepada semua orang dan sepanjang hayat ,sebagai konsep yang adaptif dimasa depan. Dengan memaknai filosofinya sebagai berikut :

1. Pendidikan khususnya persekolahan harus diaplikasikan untuk bisa memberi kepuasan berkelanjutan untuk elemen utama pendidikan, siswa, masyarakat dan tantangan masa depan.

2. Spirit of learning dan inspiring source menjadi tanggung jawab guru kepala sekolah dan pemerintah.Sehingga mendidik dan memberdayakan menjadi landasan setiap pelaku pendidik dalam mengambil keputusan.

3. Memperjuangkan makna dari pendidikan terwujud dalam :

Pertama, ketulusan pelayanan pendidikan lebih berharga daripada pencapaian angka akademis siswa, karena pada hakekatnya masyarakat mempercayakan pendidikan anak bukan cuma untuk dapat nilai tetinggi di bidang akademis saja.melainkan pada kepribadian secara menyeluruh ,out come

Kedua, budaya transparansi akuntabilitas dan bisa diakses harus diutamakan untuk membangun kepercayaan dan partisipasi publik. Apapun jenis sekolahnya.

Ketiga, setiap orang yang terlibat dalam institusi pendidikan harus mengutamakan proses pendidikan berkualitas, baik secara langsung maupun tidak. Bukan hanya melaksanakan ketetapan yang telah ditentukan.

VISI

Forum Edukasi 2100 harus menjadi wadah strategis : informasi, edukasi, konsultasikomunikasi,motivasi dan advokasi untuk pendidikan berkualitas dikota Surabaya dan Jawa Timur.Yang bisa memberikan solusi dan kepuasan berkelanjutan kepada semua elemen yang peduli pendidikan.

MISI

Forum Edukasi 2100 akan menjadi spirit of learning dan inspiring source untuk membangkitkan dan menyatukan ’energi’ peduli pendidikan dari berbagai elemen.

VALUE

• Kepercayan masyrakat lebih utama daripada cuma angka ijasah.
• Apa pun jenis kegiatan sekolah transparansi dan akutabilitas mutlak harus dijunjung tinggi.
• Setiap pelaksana pendidikan harus mengutamakan pelayanan dan peningkatan kualitas pendidikan.
• Forum Silaturahmi Klinik Pendidikan menjadi mitra pemerintah ,dewan pendidikan ,masyarakat dan konsumen pendidikan dalam menghadapi tantangan masa depan.

STRATEGI

1. Membagi persoalan berdasarkan skala prioritas,antara hal yang bisa dilakukan dan diperjuangkan.
2. Memilih satu atau lebih persolan untuk ditidak lanjuti dan dievaluasi.
3. Menempatkan diri sebagai mediator untuk menyelesaikan masalah secara independen.
4. Bekerja sama dengan berbagai media masa untuk membangkitkan gairah pendidikan disemua elemen masyarakat.

Senin, 08 Agustus 2011

Mutu Lulusan Ujian Nasional & Perceived Quality ..?




Nilai ujian akhir nya bagus tapi saat ini kemampuan didalam kelas kok hanya segitu…!
Muara dari pembelajaran terletak pada hasil.Tentu saja bukan setumpuk nilai,pada selembar ijasah.Melainkan bisa membuktikan ilmu yang didapatnya dalam praktek.Dengan kata lain kompetensi nya tidak diragukan
Kompetensi dalam bahasa inggris adalah competence. Artinya;capability (kemampuan )
willing ness(kesanggupan) dan qualifed (kualitas).

Kemampuan saat berada dikelas .Lebih banyak diarahkan hanya untuk penguasaan materi pelajaran. Bahkan secara spesifik tidak jarang hanya diukur pada hapalan. Akibatnya banyak murid hapal rumus . Tidak tahu bagaimana cara menggunakannya. Sehingga murid kebingungan saat mengahadapi soal ujian /ulangan.
Yang soalnya memang dibuat beragam.

Dalam kehidupan nyata . Problem dan persoalan hidup demikian rumit .Tentu saja tidak ada rumus yang pas untuk menyelesaiakannya bagi setiap orang. Inilah mengapa banyak lulusan sekalipun dengan nilai [Angka} raport tinggi . Tidak jarang mengambil jalan pintas dalam menyelesaikan persoalan hidup , Bunuh diri misalnya.

Pembelajaran yang hanya diperuntukan menambah pengetahuan (Knowledge).Hanya akan menghasilkan generasi yang cuma hapal teori, Tanpa tahu harus bagaimana dengan teori yang sudah didapatnya. Mereka akan menjadi generasi yang lebih pintar membuat konsep -konsep indah .Tanpa implementasi dan solusi yang jelas. Akibatnya tidak membawa perubahan apa -apa pada diri sendiri. Apalagi masyarakat dan negaranya.

Ukuran kompetensi ,capability dalam penguasaan ilmu penetahuan. Terwujud pada kemampuan menggunakannya dalam menghadapi persolan hidup yang dihadapi. Terutama yang berkaitan erat dengan ilmu yang telah dipelajari.

Seorang sarjana pertanian diharapkan dapat mengatasi problem petani didesa nya. Saat dia kembali setelah tamat kuliah. Bukan saja persoalan lapangan kerja yang didapatkan.Melainkan sebagai sarjana pertanian bisa mempraktekan tehnologi pertanian yang didapat dari kampus.Untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas produksi hasil tani .Sekaligus meningkatkan kesejahteraannya,Falsafah jawa menyatakan”onone ilmu kanhi laku” eksistensi ilmu jika sudah diamalkan.

Sebisa mungkin sejak dini .Pada saat belajar ilmu pengetahuan berupayahlah untuk mencari cara bagaimana mengamalkanya,Dengandemilikian anda berpengetahuan dan berkemampuan.

Apabila kemampuan anda terus anda tingakatkan melalui pengalaman praktek berkesinambungan . Atau memperdalam nya kembali dibangku kuliah . Maka sebutan untuk anda adalah expert .,Ahlinya.

Seorang yang memiliki keahlian akan memiliki daya tawar lebih baik, bargaining power. Dibandingkan sarjana dengan berbagai gelar. tanpa ketrampilan. Posisikan diri anda berkeahlian dibidang apa.? Dan pastikan anda berbeda dari yang lainnya dalam memberikan pelayanan.! Anda pasti akan selalu dibutuhkan . Dicari banyak orang dimana pun anda berada.

Ranah afektif jarang disentuh oleh dunia akademis . Seperti menimbulkan hasrat melakukan sesuatu. Dimulai membangun kesadaran belajar.Untuk mencari menggali menemukan dan mengembangkan sendiri ilmu pengetahuan . Merasakan problematik sosial lingkungan sekitarnya.Sampai program penelitian dan kepedulian mencari solusi untuk masyarakat sekitar.Apalagi memikirkan kemajuan bangsa dalam tindakan. . Tidak dibudayakan dalam dunia sekolah dan kampus.Akibatnya para lulusan tidak mampu diharapkan menjadi agen perubahan. Perubahan kearah kebaikan dan kemajuan . Dikarenakan tidak memiliki emphati.

Emphati memiliki makna seseorang memiliki sense of crisis,Dikatakan peka terhadap keadaan apaibila dapat melihat gejala yang memungkinkan timbulnya gangguan kenyamanan (krisis). Berbekal pengetahuan yang dimiliki .Seharusnya krisis dapat dicegah sejak dini. Sehingga resiko dari dampaknya bisa terkurangi, Bahkan jika mungkin dihindari.”Krisis ekonomi keluarga,emphati yang bisa dilakukan adalah mengenali tingkat efektifitas penggunaan uang . Pembelajaan sebatas kebutuhan atau menjadai korban iklan.Harus segera disadari ! Selanjutnya efesisensi terhadap penggunaan /pembiayaan yang berlebihan dan tidak perlu.Seperti menghemat listrik ,berpergian tanpa kepentingan dsb. Juga harus dilakukan ! Inilah contoh dari sense of crisis dalam lingkungan keluarga.

Wujud emphati yang kedua adalah sense of regulation . Kepekaan untuk melakukan pembenahan akibat krisis. Diwujudkan dalam rencana dan tindakan strategis. Seperti: mengatasi keterpurukan akibat krisis.,. menjadi kebangkitan dalam membangun kompetensi.Sekaligus memenangkan persaingan. Tidak larut dalam sedih berkepanjangan. Segera memperbaiki diri ketika menghadapi musibah adalah contoh sense of regulation.

Sense of goal adalah wujud akhir dari emphati. Rencana dan tindakan harusdiupayakan dengan perjuangan yang gigih . Sehingga tercapai tujuan yang dikehendaki.Tentu saja mewujudkan tujuan dalam kondisi normal . Dengan kondisi krisis ,memang berbeda . Dalam kondisi krisis keteguhan , kegigihan dan strategi dituntut bekerja ekstra keras.Mengingat perasaan tidak nyaman bisa jadi penghalang bagi keberhasilan.

Apakah anda termasuk orang yang mati sebelum berperang ;artinya menyerah sebelum mencoba. Atau anda termasuk yang memutuskan tidak melanjutkan perjuangan. Ataukah anda termasuk yang ingin berhenti sejenak. Bahkan anda termasuk yang terus maju pantang mundur .Merupakan akitivitas hati memilih menjadi pecundang atau pejuang.

Mencoba bidang pekerjaan yang tidak sesuai dengan gelar yang dimilik.i. Menggunakanyan sebagai batu loncatan untuk mewujudkan cita -cita mimpi saat memasuki bangku kuliah adalah contoh ,sense of goal. Ketiganya memang membutuhkan willingness., kemauan keras.!

Ilmu pengetahuan tanpa kemauan tidak akan bisa mewujudkan kemampuan , competence.

Kompetensi yang dimiliki seseorang . Semestinya dapat meningkatkan kualitas taraf hisup. Dari sisi kebutuhan fisik ,psikologis , sosial dan religi..
Orang yang memiliki kompetensi diri /life skill. Adalah orang yang berkemampuan dalam :

a.Pengenalan diri sendiri

“Seorang anak SMP kelas II/kelas VIII.Yang sejak kecil bercita cita ingin kuliah pada Fakultas Kedokteran.Namun perjalanan akademik .Nilai raport bidang ilmu pasti tidak pernah diatas angka 7.Dan selalu merasa sangat kesulitan untuk mempelajari nya lebih dalam.Ditambah orang tua nya sudah memberi sign ,bahwa setelah lulus SMA . Dia diharapkan bisa bekerja. Maka berdasar pertimbangan itu. Anak SMP ini memutuskan untuk mulai memilih SMK.Sesuai dengan bidang minat yang dimiliki.Yaitu Tehnologi Informasi. Karena dia memang jago menggambar dan kuat imajinasinya. Sampai akirnya dia pun bisa bkerja pada biro iklan selepas lulus SMK . Dan masih bisa melanjutkan kuliah dibidang ilmu yang sama.Inilah contoh pengenalan diri.
Seorang yang bisa mengukur aspek kemampuannya .Dari segala sisi. Sekaligus mengenali potensi yang dimiliki menjadi kekuatan yang berguna.

b.Ketrampil;an komunikasi

Kualitas komunikasi semestinya menjadi ciri orang -orang berkompetensi. Mengapa ? Dari sanalah terlihat . Cuma omong doang atau berkemampuan. Ketrmpilan komunikasi penting dimilkiki.

Pertama ,dengan komunikasi seseorang dapat membangun jaringan rekan kerja (net working).

Kedua,melalui komunikasi seseorang dapat mempromosikan diri perihal kompetensi yang dimiliki.

Ketiga, kualitas komunikasi menentukan citra diri sekaligus nilai jual pribadi.
Karena itu miliki ketrampilan komunikasi ,dengan demikian anda bisa menjual kompetensi yang anda banggakan.

c.Hasrat belajar berkesinambungan.

Dalam rangka memperdalam dan memperluas kompetensi . Hasrat belajar berkesinambungan tidak boleh padam . Mengingat perubahan dan tantangan zaman menuntut seeorang untuk semakin ahli denhgan bidang yang dikuasanya. Jika ingin bertahan dan memenagkan persaingan. Ilmu yang harus dikembangkan setidaknya ada 3 hal: 1. Pendalaman kompetensi. 2. Marketing. 3. Information Technologi Comunication.

Pendalaman kompetensi menyangkut ketrampilan mengasah keahlian.,Marketing menyangkut strategi pemasaran . ICT agar selalu dapat mengup-date informasi. Sekaligus berkemungkinan menjajal pasar global.Dunia internasional.


d.Bisa bekerja sama.

Tidak ada pekerjaaan dapat berhasil dengan baik tanpa bantuan orang lain. Semahir apapun kompetensi yang dimiliki. “Seorang pelukis yang sangat berbakat sekalipun. Dengan ketrampialan melukis yang tidak ada tandingan. Dan dalam melukis cukup dengan kemampuan sendiri . Pasti akan tetap membutuhkan kerjasama dengan pemilik gedung.Agar supaya bisa menyelenggarakan pameran.Membutuhkan media cetak untuk mempromosikan acaranya. Serta tentu saja membutuhkan pengunjung .Y ang pasti diharapkan untuk membeli lukisannya.Jadi sejago apapun anda ,anda butuh ketrampilan kerjasama .Agar hasil dari kompetensi anda terjual.
Biasakan menjalin kerja sama dengan pihak terkait dalam membagi keuntungan bersama . Dan anda akan mendapat dukungan dari banyak pihak.

e.Kepemimpinan

Kekuatan pemimpin terletak pada kompetensinya dalam mempengaruhi orang lain.Pemimpin yang memiliki pengikut adalah pemimpin yang diakui kelayakannyaoleh pengikutnya, credible.

Kredibilitas dalam kepimpinan terletak pada kemampuan memberi arah dari tujuan yang dicapainya. “Seorang ayah diharapkan dapat memberi teladan dalam ilmu kepemimpinan . Saat anak mengalami kegagalan dalam test ujian.Tidak semestinya seorang orangtua menjatuhkan mental anak. Dengan mengucapkan kata kata tidak layak.Tugas pemimipin keluarga adalah mencari sebab atau alasan mengapa anak tersebut gagal. Selanjutnya dengan personal approach ayah dapat memotivasi . Sehingga anaktidak putus asa dan bersemangat mengulang, untuk berjuang .

Ketrampilan ayah dalam memberi arah . Sehingga anak menjadi bersemangat menghadapi kegagalanya adalah contoh sikap pemimpin.

Kekuatan pengaruh dalam kepimpinan dapat diasah mellui :melatih keberanian menyampaikan ide,merumuskan rencana pencapaian dan menjadi teladan dalam pelaksanaan.

Kenali apa yang paling anda bisa dan anda sukai. Selanjutnya kerjakan secara terus menerus. Baik sebagai kegiatan utama maupun sambilan . Belajarlah berkesinambungan . Pastikan andalah ahlinya. Maka secara sadar anda sudah memiliki kompetensi .



Selasa, 02 Agustus 2011

Pendidikan Karakter Unggul Siswa , dengan Mind Provoking Process


Life long learning C21 st action for change : “ change mind set, create a learning culture –market learning and communicate its value at all stages.

Perusahaan perusahaan yang dipercaya oleh masyarakat memiliki dukungan SDM berpengalaman,budaya korporat yang transparan,fair dan akuntable,menjunjung tinggi amanah dan kompeten.Unsur unsure ini semestinya juga dimiliki sekolah yang berkualitas dalam membangun karakter sukses siswanya.


Komitmen terhadap mutu pelayanan pendidikan terutama kepentingan terbaik siswa dan hubungan erat dengan orang tua murid adalah kombinasi yang ideal dalam menjalankan proses kegiatan belajar dan mengajar. “ Selain skill dan kompetensi guru,kami berupaya menggandeng masyarakat dan dunia Industri ,sebagai filosofi pelayanan pendidikan di sekolah kami”. Begitulah beberapa peserta diklat kehumasan beberapa waktu lalu.


Untuk menciptakan sekolah berkualitas yang menciptakan karakter sukses siswanya maka etos kerja guru dan budaya sekolah harus ditingkatkan melalui :

Pertama; mendorong SDM terutama para guru memiliki semangat pelayanan pendidikan yang tulus sekaligus hasrat belajar yang tinggi . Guna mengembangkan kompetensi ilmu pengetahuannya sebagai bekal mengajar maupun pengetahuan yang peka terhadap perilaku siswa.Pemetaan berdasar data atau pengamatan guru terkait atas kompetensi dan keberbakata siswa adalah wujud dari kepekaan terhadap siswanya. Semestinya laporan nya diagendakan pertemuan menyeluruh dalam periode yang ditentukan.

Kedua :menciptakan atmosfir kerja yang kondusif di sekolah . Dimana setiap
Staff pengajar dipercaya untuk mengembangkan inovasi pembelajaran secara bertanggung jawab.Dengan fleksibilitas ini diharapkan para guru disekolah itu bisa beraktualisasi diri dalam mengembangkan karakter sukses siswa berdasarkan keunikan pribadi siswa. individual difference .Sehingga siswa dapat berkembang sesuai potensi terpendam yang dimilikinya.


Ketiga ,keterbukaan. Keterbukaan pengalaman keterbukaan pengetahuan,keterbukaan terhadap perasaan dan keterbukaan perilaku adalah bagian yang memungkinkan setiap guru dapat berkomunikasi serta berkonsultasi peluang serta kesulitan yang dihadapinya kepada Kepala Sekolah maupun Rekan Senior lainnya.

Keterbukaan ini juga merupakan sarana menguji ide /penemuan baru yang dikembangkan oleh para guru kreatif dan inovatif sekaligus menghargai sesame rekan . dan yang tidak kalah pentingnya adalah keterbukaan dengan siswa dan orang tua terutama dalam pengalokasiaan dana yang disubsidi dari pemerintah.

Sedangkan mind provoking process adalah suatu proses yang berujung pada pemahaman kepada stake holder (Siswa dan Orang Tua) tentang alasan aturan serta metode pembelajaran yang dikembangkan disekolah itu sekaligus mutu dari yang sudah dihasilkan ,karakter sukses akademik dan non akademik siswa bersangkutan..

Attitude Paling Penting ,! ,Manajemen Perilaku dalam MBS ( Case study : Kurikulum Sekolah Menengah Di India)


Ide,penampilan,pelayananan,team work dan omzet adalah kunci keberhasilan dalam bisnis”. Inilah pernyataan saya saat ditanya keberhasilan dalam bisnis.Namun guna menjawab tantangan itu perlu dibangun kerja sama tim yang bagus.Setiap anggotanya tim bertanggung jawab pada pengetahuan misi dan visi yang dijalankan,ketrampilan untuk menjalankan konsep yang dimilikinya dan pada attitude-nya dalam menjaga hubungan dengan pelanggan dan owner’.

Pengetahuan,ketrampilan dan attitude semestinya menjadi acuan dalam member penilaian atas karyawan yang anda miliki. Lanjut saya selaku nara sumber dalam seminar MSDM itu

Lantas bagaimana jika ide diatas diterapkan pada membangun keunggulan Manajemen di sekolah. Ini urutan berpikirnya:

Sebagai contoh pendidikan jenjang menengah di India dibangun melalui National Policy on Education –NPE . Sejak tahun 1986 diupayakan pendidikan menengah yang dapat memberikan kesadaran lingkungan,iptek serta unsure unsure tradional.Di tingkat mutu lulusan Perguruan Tinggi ,banyak alumni dari institute di India laku keras di beberapa Negara Eropa dan Amerika serikat. Serta beberapa tokoh yang mendapat nobel dari India seperti Bunda Theresia untuk Nobel Perdamaian.

Pertama, Sense of Ownership

Tantangan kepala sekolah secara personal “hidup “dalam mimpinya mengembangkan sekolah .Memperlakukan sekolah sebagaimana memperlakukan “usahanya” sendiri .Berusaha yang terbaik untuk kemajuan sekolah sebagaimana yang terbaik untuk usahanya sendiri. Dengan demikian Kepala Sekolah dapat membangkitkan sense of owenership dari seluruh guru dan tenaga kerja lainnya.

Kedua.Proporsi Unik (Unique selling Proposition)

Keterlibatan kepala sekolah secara penuh guna melihat problem real yang dihadapi sekolah dari posisi netral. Sehingga asas fairness dalam menegak disiplin kerja dan rule of the game secara netral pula. Apapun persoalan internal sekolah kepentingan terbaik siswa diatas segalanya.Jika sikap ini dapat menjadi budaya sekolah maka sekolah memiliki Unique selling proposition .Dengan demikian guru sebagai garda terdepan dalam pelayanan kepada siswa memiliki sense of responsibility kepentingan terbaik siswa.

Ketiga ,Adaptation

Kebutuhan siswa ,masyarakat dan dunia industry mengalami perubahan dan semakin kompleks,Sehingga kecepat tanggapan kepala sekolah mengantisipasi atas perubahan itu.Semestinya diwujudkan dengan me Repostioning ,memposisi ulang visi , misi dan strategi kebijakan sekolah utamanya kurikulum muatan lokalnya.

Ketelatenan kepala skolah beserta staff sekolah didalam mengikuti trend dan perkembangan perilaku serta tekhnologi masa depan (ICT) merupakan salah satu fungsi penting sekolah dalam membangun layanan prima pada sekolah yang dipimpinnya.Sekaligus membangun keunggulan daya saing Competitive advantage.

Semua dapat terlaksana asal attitude nya benar