Sabtu, 09 Januari 2016

OPTIMALISASI EKOSISTEM SEKOLAH : Meningkatkan Manfaat dan Fungsi Buku Pengubung Pada Siswa SD Untuk Peningkatan Prestasi Belajar

Banyak para pendidik di jenjang SD  mengeluh dikarenakan buku penghubung yang merupakan buku untuk memberikan tugas tugas kepada siswa tidak ditanda tangani para orang tua, entah karena anaknya lupa  atau orang tua tidak terlalu mengerti manfaat dan fungsi buku penghubung yang sering disebut “buku tugas” itu, sementara para orang tua kebingungan dengan ragam tugas anaknya tanpa mengetahui tujuan pembelajaran yang dimaksudkan. Jadilah komunikasi yang tidak  “connect” antara orang tua dan guru..!


Secara sederhana buku penghubung sebagaimana namanya berfungsi untuk  menghubungkan,  menginformasikan dan mendapat kan informasi  sebaliknya antara orang tua dan guru mengenai tugas tugas pembelajaran yang harus dikerjakan siswa dengan  pendampingan dan bimbingan orang tuanya.  Terutama pada kelas kelas awal (1-3). Oleh karena itu buku penghubung agar bermanfaat sebagaimana mestinya   seorang guru diharapkan dapat melakukan  langkah sebagai berikut:

1.        Sosialisasikan tentang pentingnya buku penghubung sebagai media komunikasi (dua arah) tentang ragam tugas yang diberikan kepada peserta didik berikut tujuan dari pembelajaran tersebut.  Bukan sekedar mengetahui kondisi anak dengan hanya memberikan tanda tangan.

2.       Ajak orang tua untuk memperhatikan perintah tugas yang diberikan oleh pendidik dengan capian dari tujuan pembelajaran yang dimaksud, ambil contoh siswa kelas satu diminta membuat pohon keluarga dengan menempel foto  kakek nenek ayah ibu adik kakak, tuliskan capaian yang ingin didapat dengan tugas tersebut seperti  anak dapat mengenali memahami tentang silsilah keluarga, berikan  kepada orang tua  ruang komentar untuk melaporkan kembali capaian yang sudah didapat dari anaknya.

3.       Libatkan paguyuban kelas untuk berpartisipasi dalam memberikan informasi, sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya  pemanfaatan buku penghubung tersebut, jika perlu buat komitmen antara orang tua kelas bersangkutan dengan guru kelas dibawah koordinasi paguyuban kelas.

4.       Manfaatkan  perangkat gadget atau handphone sebagai sarana connect antara orang tua /wali murid dengan guru kelas melalui grup  jejaring sosial misalnya Grup BBM , Whazz Up Kelas dsb. Fungsi grup  jejaring sosial ini agar dapat terjalin komunikasi dua arah dapat berfungsi pula sebagai ajang konsultasi, curhat, bimbingan serta berbagi solusi.

Sudah saatnya orang tua berperan aktif dalam mendampingi dan memotivasi anak nya dalam meraih prestasi salah satunya pemanfaatan buku penghubung.    



Tidak ada komentar:

Posting Komentar